Gorut, Kehadiran koperasi desa merah putih di desa Buladu Kecamatan Sumalata Timur Kabupaten Gorontalo Utara yang telah di programkan oleh Pemerintah pusat sangat membantu warga. Program koperasi akan menumbuhkan perekonomian di desa khususnya pertanian, perikanan, UMKM serta usaha lainnya
Herlinda H. Laniyo kepala Desa Buladu saat di temui awak media di ruang kerjanya ia katakan bahwa, kamis, 8 Mei 2025
Setelah pertemuannya dengan pemerintah kecamatan, dinas koperasi kabupaten dan dinas koperasi provisi Gorontalo bahwa pemerintah desa Buladu agar segera menyusun kepengurusan koperasi desa merah putih. Adapun biaya biaya dalam pembentukan pengurus di tanggung dari dana desa sebesar 3%. Seperti pengurusan akte notaris kopdes merah putih, foto copy berkas pengurus dan biaya oprasional lainnya.
Adapun yang menjadi dana simpanan atau kas awal kopdes merah putih di ambil dari dana ke anggotaan tetap dan dana simpan pinjam dari pengusaha di desa yang ingin berinvestasi di dalam kopdes merah putih. Pengurus yang akan di bentuk tentunya memiliki skill dalam mengelola dana, warga desa Buladu, dan tidak ada hubungan kekeluargaan antara satu sama lainnya baik ketua, sekertaris dan bendahara (KSB) dan anggota. semuanya di rekrut berdasarkan hasil musyawarah desa.
Karena anggaran kopdes merah putih yang akan di cairkan bukan dana sedikit, nilainya sangat fantastis mungkin sekitar 5 milyar dan pengelolaannya di pantau langsung oleh pemerintah pusat. Sehingga saya berharap pengurus kopdes harus hati hati mengelolah anggarannya.
Lebih lanjut Herlinda H. Laniyo, S.KM katakan saya berharap agar program koperasi desa merah putih bisa bersinergi bersama program Bumdes pasalnya Bumdes Buladu saat ini masih aktif dan programnya masih berjalan dengan baik. Meskipun anggarannya terbatas di bandingkan dengan anggaran kopdes merah putih kedepannya.
Mungkin lebih ke tata kelolah program antara kopdes merah putih dan Bumdes sebab keduanya sama sama mengelolah dana. Pungkasnya.
Koperasi Merah Putih rencananya akan diluncurkan pada 12 Juli 2025 bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional. Sehingga segera mungkin pengurus koperasi merah putih di setiap desa sudah terbentuk. Program ini mendorong pemanfaatan potensi lokal secara maksimal, dengan membentuk struktur ekonomi yang dikelola oleh dan untuk masyarakat.
Kamsa
