Selidikinews.com, Jakarta Barat – Setelah sebelumnya Priska Sahanaya mengadakan Workshop Public Speaking di 28 sekolah yang diikuti oleh lebih dari 5000 peserta.
Kini Direktur Indonesian Professional Speakers Association (IPSA) Academy ini kembali menyelenggarakan Workshop Public Speaking ini tanpa dipungut biaya apapun di 100 sekolah di Jakarta dari tingkat pendidikan SD, SMP, SMA, dan SMK. Workshop ini akan dilaksanakan selama bulan Maret hingga bulan Juni 2024.
Program ini merupakan salah satu program kemasyarakatan IPSA yang berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keahlian public speaking.
IPSA Academy menjadi rancangan untuk menumbuhkan ketertarikan anak usia sekolah untuk mulai mengembangkan kemampuannya berbicara dan berkomunikasi di depan publik.
Baca juga: ‘Mio Mirza’ Viral di TikTok Bikin Heboh Netizen, Ternyata Ini Sosok di Baliknya
Sebagaimana masa pertumbuhan anak di sekolah merupakan masa yang paling menentukan perkembangan akademik, emosional, fisik, kognitif, dan sosial anak. Maka sangat penting bagi siswa untuk diberi berbagai kesempatan dalam mengeksplorasi bakat dan minat yang mereka miliki.
Priska berpendapat bahwa workshop public speaking perlu diawali dengan membangun kepercayaan diri anak pada dirinya sendiri bahwa dirinya dapat menyampaikan apa yang mereka pikirkan dan rasakan.
Rasa takut atau demam panggung sangat wajar dirasakan siswa ketika tidak terbiasa dengan perhatian yang berlebih dan di saat yang sama perlu juga berbicara dan didengarkan di hadapan umum.
Priska memecahkan permasalahan tersebut dengan melakukan permainan sekaligus juga pelatihan yang interaktif, sehingga membuat siswa sepenuhnya terlibatkan di posisi sebagai pembicara dan sebagai pendengar.
Baca juga: Meriahkan Ramadhan, Mahasiswa KPM UIN Gelar Festival Anak Sholeh 2024
Priska menekankan bahwa selain kepercayaan diri, siswa perlu menyadari bahwa ketika mereka menyampaikan pemikirannya penting bagi siswa untuk dapat mengekspresikan dirinya yang juga perlu dibarengi dengan pikiran yang kritis dalam menyusun kata sehingga tidak menimbulkan perbedaan makna yang ditangkap pendengar dan apa yang ingin disampaikan pembicara.
Priska juga mengajarkan pentingnya pengaruh dari penggunaan intonasi suara dan gestur tubuh yang tepat ketika berbicara dihadapan publik.
Fleksibilitas dalam public speaking dapat membangun suasana tertentu dan menjaga perhatian pendengar pada pembicaraan yang sedang berlangsung.
Guru-guru menyampaikan berbagai testimoni terkait workshop yang dirancang dengan baik oleh Priska tersebut.
Baca juga: 5 Rekomendasi Gadget Keren Agar Puasa Tetap Produktif di Bulan Ramadhan
Mereka termotivasi dan terkagum dengan bagaimana Priska dapat memunculkan antusiasme pada semua siswa untuk aktif berpartisipasi selama workshop berlangsung.
Priska merasa dengan memberikan kesempatan-kesempatan pada siswa untuk mengeksplorasi potensi yang mereka miliki.
Siswa dapat belajar memahami dirinya lebih baik lagi, menjadi pribadi yang mandiri, dan berani dalam menyuarakan pendapat dan ide yang siswa miliki. Sehingga dapat menumbuhkan karakter kepemimpinan diri yang bermanfaat untuk masa depan siswa.
Informasi selengkapnya terkait workshop public speaking gratis ini dapat diakses dengan menghubungi Priska Sahanaya di WhatsApp berikut: +62895359843416.
