Selidikinews.com, Jakarta – Xiaomi masih menantikan kesempatan untuk memperkenalkan ponsel lipat pertamanya di pasar Indonesia. Sementara di negara asalnya, China, Xiaomi baru saja meluncurkan Mix Fold 3.
Hingga saat ini, di Indonesia, Oppo adalah satu-satunya merek ponsel yang telah meluncurkan ponsel lipat dengan seri Find N2 Flip. Kabarnya, Oppo juga bersiap untuk meluncurkan Find N3 Flip dalam waktu dekat.
Manajer Pemasaran Produk Xiaomi Indonesia, Calvin Nobel, mengungkapkan saat ditemui di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, bahwa mereka bertekad untuk memberikan pengalaman terbaik dalam menggunakan ponsel lipat saat ponsel semacam itu akhirnya hadir di Indonesia.
“Kami terus memantau perkembangannya dan berharap jika permintaan masyarakat meningkat, serta jika banyak Mi Fans yang memintanya, kami dapat melihat inovasi ini menjadi kenyataan,” kata Calvin.
Menurut Calvin, membawa ponsel lipat ke Indonesia melibatkan banyak faktor, termasuk aspek produk, nilai, dan kebutuhan konsumen. Selain itu, pengembangan perangkat lunak, perangkat keras, dan layanan purnajual juga merupakan faktor penting dalam penghadiran ponsel lipat.
“Kami menunggu perkembangan teknologi selanjutnya untuk melihat sejauh mana kami dapat menghadirkan inovasi ini,” tambah Calvin.
Baca juga: Makin Lama, Kini Jarak Tunggu Kereta LRT Jabodebek dari 15 Menit Jadi 1 Jam, Kenapa?
Di Indonesia, Samsung dan Oppo secara konsisten merilis ponsel lipat mereka setiap tahun melalui seri Galaxy Z Fold, Galaxy Z Flip, dan Find N.
Sebagai gantinya, pada kuartal terakhir tahun 2023, Xiaomi telah merilis semi-flagship Xiaomi 13T, yang dilengkapi dengan kamera hasil kolaborasi antara Xiaomi dan Leica.
Antusiasme Konsumen Indonesia Terhadap Ponsel Lipat
Sebuah laporan dari Google Consumer Survey 2023 yang dirilis pada tanggal 19 Oktober lalu menunjukkan bahwa tiga dari lima konsumen ponsel di Indonesia, atau sekitar 62% dari responden, mengungkapkan keinginan untuk memiliki ponsel lipat.
Stephanie Elizabeth, Tech Industry Lead Google Indonesia, menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia dari berbagai usia mencari ponsel yang dapat membantu mereka menjadi lebih produktif dan efisien.
Dalam survei yang melibatkan 1.514 responden berusia 18-55 tahun dari berbagai provinsi di Indonesia, juga ditemukan bahwa tujuh dari sepuluh orang Indonesia setuju bahwa inovasi sangat penting dalam ponsel, dan ponsel lipat dianggap sebagai salah satu inovasi paling canggih saat ini.
Data dari Google Trends juga mencatat peningkatan pencarian tentang ponsel lipat melalui YouTube dan Google yang mencapai tambahan hingga 56%.
Alasan terbesar yang mendorong orang untuk memiliki ponsel lipat adalah keyakinan bahwa perangkat ini dapat meningkatkan produktivitas, gaya hidup, dan kenyamanan pengguna.
Dengan begitu banyak minat dari konsumen, kemungkinan kedatangan ponsel lipat, termasuk dari Xiaomi, semakin dinanti-nantikan di Indonesia.